PENYERTAAN
ALLAH
Bacaan Firman Tuhan :
-
Kejadian 39 : 1-6, Matius 28 : 20
Ayat Natz : Kejadian 39 : 2
“Tetapi TUHAN
menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam
pekerjaannya; maka tinggallah ia di rumah tuannya, orang Mesir itu.”
Ada
beberapa hal yang dapat kita pelajari secara gamblang dari perilaku Yusuf
sepanjang hidupnya, yakni :
1. Berserah selalu dalam rencana Tuhan
Perlakuan
jahat yang ditimpakan saudara-saudaranya kepada Yusuf tak membuat hidupnya
kehilangan arah. Yusuf selalu berserah memohon kekuatan Tuhan untuk
menanggungnya. Begitu pula saat ia harus menerima hukuman penjara karena fitnah
istri Potifar. ( baca : Filipi 4:13 )
2. Selalu menjaga kekudusan hidup
Saat istri
Potifar mulai tertarik dengan Yusuf dan mencoba menjerumuskan Yusuf kedalam
perbuatan dosa perzinahan, dengan sigap Yusuf mempertahankan kekudusannya,
Sebab Yusuf menyadari bahwa Allah itu kudus dan hendaknya tiap orangpun menjaga
kekudusannya.
3. Setia dan taat beribadah
Yusuf
tidak pernah meluangkan waktu untuk tidak berdoa dan beribadah kepada Tuhan.
Dengan tulus semua dilakukannya hanya untuk kemuliaan-Nya
( baca I Timitius 6:6)
4. Tidak memelihara dendam, namun menunjukkan kasih
yang tulus
Hal
itulah yang dilakukan saat saudara-saudaranya datang ke Mesir untuk memohon
pertolongan karena bencana kelaparan yang berkepanjangan. Bagaimana dengan
hidup kita ? Adakah kegemaran untuk lebih memahami Firman Tuhan terus menerus ?
Bagaimana masalah kesetiaan, ketaatan dan ketulusan kasih kita ? Adakah semua
itu telah mencerminkan perilaku yang layak untuk dapat penyertaan Tuhan. Secara
jujur jawabanya masing-masing kita mengetahuinya. Namun yang jelas, hidup orang
yang disertai Tuhan pastilah luar biasa. (Pdt. Gideon Suprapto)