MEMILIKI HASIL YANG BERTAMBAH
Barulah pada
tahun yang kelima kamu boleh memakan buahnya, supaya hasilnya ditambah bagimu;
Akulah TUHAN, Allahmu. ( Imamat 19 : 25
)
Pada dasarnya
Allah kita adalah allah yang tidak pernah puas dengan anak-anak-Nya. Jangan
saudara pandang negatif bahwa Allah berarti kecewa terhadap anak-anak-Nya.
Bukan !!! Jadi artinya ? artinya, Allah mau kita mengalami hasil yang
bertambah dalam hidup ini.
Tuhan mau
kita bertambah-tambah, tetapi ada syaratnya.
1.
Jangan sombong
Tetapi kasih
karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena
itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani
orang yang rendah hati." ( Yakobus 4 : 6 )
Persoalannya
seringkali ketika kita diberkati, kita bukannya sadar, bukannya makin dekat
dengan Tuhan, bukannya makin bersyukur, bukannya makin takut kepada Tuhan,
bukannya makin setia kepada Tuhan, tetapi kita mulai sombong, Hal inilah yang
membuat Tuhan tidak suka. Tuhan bisa memberi, tetapi Tuhan juga bisa mengambil.
Dimana Tuhan lihat ada kerendahan hati, Dia lepaskan berkat, tetapi dimana Dia
melihat ada kesombongan, Dia akan mengambil berkat dari hidup kita.
2.
Tetap fokus kepada Tuhan dan pekerjaan-Nya.
“Tetapi
carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan
ditambahkan kepadamu.” ( Matius 6 : 33 )
Tuhan tidak
mencari orang-orang yang fokusnya kepada kekayaan, keberhasilan, dan
kesuksesan. Orang-orang demikian seringkali pada akhirnya jatuh dan
menghalalkan segala cara untuk meraih hal-hal yang diinginkan. Tetapi carilah
dulu kerajaan Allah beserta kebenaran-Nya, maka semuanya itu akan ditambahkan
bagi kita.
3.
Tidak lupa diri
Jangan sesat!
Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang,
itu juga yang akan dituainya. ( Galatia 6 : 7 )
Jangan sampai
kita lupa diri, karena Allah tidak dapat dipermainkan. Semua datang dari Tuhan,
kita harus kembali berjalan dijalan Tuhan, maka Tuhan akan memberkati kita.
4. Terus mau belajar
Pikullah kuk
yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati
dan jiwamu akan mendapat ketenangan. ( Matius 11 : 29 )
Apapun yang
Tuhan ijinkan terjadi, apakah menyenangkan atau tidak, pasti ada maksud Tuhan.
Maksudnya, dibalik semua itu, kita makin mengenal Tuha, makin maju, makin
dewasa, serta makin disempurnakan dalam kasih karunia-Nya.
“ SELAMAT
MENIKMATI KASIH KARUNIA DAN BERKAT YANG TUHAN BERIKAN BUAT KITA, SERTA MENGUCAP
SYUKUR SENANTIASA”